Istri Umar Wirahadikusumah Meninggal Dunia, Indonesia Kembali Berduka
Liputankilat.com — Kabar duka datang dari keluarga besar almarhum Wakil Presiden ke-4 Republik Indonesia, Umar Wirahadikusumah.
Istri beliau, Karlinah Umar Wirahadikusumah, meninggal dunia pada Senin (6/10/2025) di Jakarta. Kabar tersebut dikonfirmasi oleh pihak keluarga dan sejumlah media nasional pada pagi hari.
Kabar Duka dari Menteng
Almarhumah Karlinah mengembuskan napas terakhir setelah menjalani perawatan intensif. Jenazah kini disemayamkan di rumah duka kawasan Menteng, Jakarta Pusat, tempat keluarga dan kerabat berdatangan memberikan penghormatan terakhir.
Suasana haru menyelimuti kediaman. Beberapa tokoh nasional, purnawirawan TNI, serta perwakilan pemerintah tampak hadir melayat.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak keluarga belum mengumumkan waktu dan lokasi pemakaman secara resmi.
Wapres RI ke-4 Umar Wirahadikusumah
Nama Umar Wirahadikusumah lekat dalam sejarah Indonesia modern. Lahir di Situraja, Sumedang, Jawa Barat, pada 10 Oktober 1924, Umar dikenal sebagai sosok prajurit sejati dan pejabat negara yang sederhana, disiplin, serta jujur.
Perjalanan kariernya dimulai dari dunia militer. Ia pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) dan Panglima Kostrad, dua posisi strategis dalam TNI Angkatan Darat.
Kiprahnya di dunia politik kian menonjol ketika ia dipercaya menjadi Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), sebelum akhirnya dipilih menjadi Wakil Presiden RI ke-4 (1983–1988) mendampingi Presiden Soeharto.
Dikenal sebagai tokoh yang religius dan rendah hati, Umar Wirahadikusumah kerap menolak kemewahan selama menjabat di pemerintahan.
Ia wafat pada tahun 2003 dan dimakamkan secara kenegaraan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta.
Sosok Karlinah, Pendamping Setia Sang Wapres
Almarhumah Karlinah Umar Wirahadikusumah dikenal sebagai sosok yang setia mendampingi suaminya di masa aktif maupun pensiun.
Semasa hidupnya, Karlinah aktif dalam kegiatan sosial dan organisasi wanita TNI, serta menjadi figur yang dihormati di lingkungan keluarga besar militer.
Meski jarang tampil di publik, peran Karlinah sangat besar dalam mendukung kiprah suaminya selama di pemerintahan.
Banyak yang mengenangnya sebagai perempuan lembut, berwibawa, dan sangat menghormati nilai-nilai kesederhanaan yang diwariskan almarhum Umar.
Suasana Rumah Duka dan Rencana Pemakaman
Dari pantauan media di lokasi, rumah duka di kawasan Menteng tampak ramai dipenuhi pelayat.
Karangan bunga belasungkawa berdatangan dari pejabat pemerintah, TNI, serta tokoh masyarakat yang mengenal keluarga almarhum.
“Almarhumah adalah sosok ibu bangsa yang sederhana dan penuh kasih. Kita kehilangan figur panutan,” ujar seorang kerabat dekat keluarga saat ditemui di rumah duka.
Hingga sore hari, pihak keluarga masih mempersiapkan prosesi pemakaman. Beberapa sumber menyebut, pemakaman kemungkinan besar akan dilakukan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, berdampingan dengan makam sang suami, Umar Wirahadikusumah.
Warisan Keteladanan Keluarga Umar Wirahadikusumah
Kepergian Karlinah menandai akhir dari bab penting dalam sejarah keluarga mantan Wakil Presiden yang dikenal bersih dan berdedikasi itu.
Bagi banyak kalangan, pasangan Umar dan Karlinah adalah simbol keharmonisan dan kesederhanaan di tengah kekuasaan.
Keduanya meninggalkan warisan moral dan nilai luhur yang patut dicontoh:
- Integritas dan tanggung jawab dalam pengabdian publik.
- Kesetiaan dalam membangun keluarga.
- Kepedulian terhadap rakyat kecil.
Indonesia kembali berduka atas berpulangnya Karlinah Umar Wirahadikusumah, istri dari Wakil Presiden ke-4 RI, Umar Wirahadikusumah.
Dengan segala keteladanan dan pengabdian yang telah diberikan, masyarakat mengingat keduanya bukan hanya sebagai tokoh negara, tetapi juga panutan dalam kehidupan berkeluarga dan bermasyarakat.
